Kreambath Santan + Wajah Baru

Kreambath...
Hari minggu kemarin ada kisah yang gak sempat bunda ceritain. Ceritanya gini... (baca baek-baek yahh...)
Seperti yang bunda ceritain sebelumnya kalo aulia sering bisulan di kepalanya. *orang gorontalo bilang "POTU" :))* Nah, setelah bisul ke-4 pecah dengan sukses *hehehe* gak taunya timbul lagi "bakal calon bisul" dengan tanda merah di kepala aulia. Melihat hal ini omanya aulia tanpa "konsultasi" lagi ama bunda, hari minggu kemarin punya inisiatif untuk "merawat" kepala Aulia. Sebelum mandi rambut aulia di krembath dengan "santan kelapa". Kata omanya ini adalah "resep leluhur" biar kepalanya bersih (gak bisulan) dan biar rambut aulia hitam dan lebat gituh. Gak tauknya, setelah mandi tiba-tiba sekujur tubuh aulia, dari kepala sampe kaki jadi merah dan ada bentol-bentol. Mata aulia juga jadi merah dan aulia gelisah sambil menggaruk-garuk kepalanya. Kontan aja bunda jadi panik! Yang jadi sasaran adalah omanya. Awalnya oma gak mau ngaku, katanya aulia mandi seperti biasa, tapi setelah bunda gendong aulia dan netekin, bunda mencium "aroma santan kelapa" dari kepalanya. Waksss! berarti ada salah perlakuan nih!
Tapi kan gak mungkin bunda mau marah-marah, kasihan omanya udah ikut merawat dan mengasuh aulia. Lagian niatnya juga sebenarnya baik walo gak konfirm dulu ama bunda. Akhirnya sekujur tubuh aulia bunda bedakin dengan bedak salichyl baby dan terus ditetekin dengan harapan reaksi alerginya akan segera ilang. Untung aulia langsung tertidur pulas, dan tanda merah dikulitnya berangsur-angsur ilang. Alhamdulillah....


Sorenya, setelah bangun tidur *yang kedua* kulit aulia dah normal lagi. Dan kebetulan si kk rani (4 thn) *anaknya om yoo-adiknya bunda* datang, aulia langsung ceria lagi (Aulia seneng kalo diajak main/ngobrol dengan anak-anak).

Wajah Baru...
Masih nyambung dengan cerita bisul yang patah tumbuh hilang berganti dikepala aulia, hari senin sore kemarin aulia ke dokter (lagi). Kali ini bukan ke DSA langganan aulia, tapi ke Dr.Iriani Siombo, SpA. Ini atas 'rujukan' teman2 kantor bunda yang udah pengalaman. Dan dokter ini cukup komunikatif (bukan promosi lho!). Di dokter ini bunda konsultasi abis tentang bisul aulia yang hilang berganti dikepalanya. Setelah dijelasin panjang lebar tentang riwayat timbulnya bisul, dokter memvonis aulia "alergi susu sapi". Susu formula yang diminum selama ini harus diganti dengan susu hipoalergenik. Emang pertama kali minum susu formula, aulia minum susu sapi dari produk ini. Tapi blom abis sekaleng, tiba-tiba aulia selalu mencret setiap abis minum susu dan didadanya timbul bisul. Saat itu aulia ke dokter tapi cuman dikasih antibiotik aja. Trus bunda punya inisiatif untuk ganti susunya dengan susu sapi yang produk ini dengan pertimbangan kandungan zat besinya tinggi, biar gak mencret gitu. Eh, gak tauknya aulia sebenarnya alergi susu sapi. Makanya Dr.Iriani saranin aulia harus minum susu hipoalergenik tapi masih dari produk ini juga. Dan karena aulia juga tetap mimik ASI maka bunda gak boleh makan telur, kacang, seafood, makanan bersantan, dan duren *hiks..padahal lagi musimnya*. Gpp deh, asal aulia gak bisulan lagi.
Trus, dokter juga saranin rambut aulia sebaiknya dipotong agar perawatan kulit kepalanya lebih efektif dan bila ada cikal bakal bisul yang timbul bisa langsung dicegah dan diobati.
Akhirnya, tadi pagi kepala aulia diplontos abis. Sebenarnya gak tega banget melihat rambut aulia harus dicukur habis, soalle rambutnya hitam dan tebal. Tapi demi kesehatan kulit aulia, mau gak mau harus tega melihat rambutnya jatuh kelantai satu per satu... hikss... Semoga rambutnya cepat tumbuh lagi dengan lebat dan hitam TANPA bisulan hehehe...
Saat rambutnya dicukur ayah (dibantu om), aulia diem aja, gak rewel. Mungkin dia juga setuju-setuju aja kepalanya diplontos, biar gak bisulan dan gatal-gatal lagi. Setelah dicukur, aulia langsung mandi, terus bobok pulesss....ZzzZzzZzzz...

Siap-siap dicukur, "rambut tebalku mau dicukur nih" :
Bismillah.. mulai digunting dari sisi kiri.. :
Dah setengah gundul, break dulu... mimik susu ah! :Hiks... selamat berpisah rambut sayang...Wajah Baru... tetap cantik kan? :Puless, saat bunda mau pamit kekantor : *muachh*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Back To Blogger

Aulia 22 Bulan

Ke Dokter