Menghadapi Proses Persalinan (1)

Mengingat kehamilan bunda dah 35 minggu, berarti gak lama lagi bunda akan menghadapi proses persalinan. Karena ini merupakan kehamilan pertama, bunda seneng tapi juga cemas ngebayangin gimana proses persalinan nanti. Berikut ini beberapa tips dan petunjuk dalam menghadapi proses persalinan. Kali aja info ini bermanfaat bagi calon bunda yang lain ...
  • Tanda-tanda Persalinan

  • Persepsi awam umumnya menyamakan dimulainya proses kelahiran dengan rasa sakit dan bersalin. Namun, kadang-kadang rasa sakit ini tidak segera muncul meskipun proses persalinan sudah mulai. Karena itu, perlu diketahui tanda-tanda persalinan lainnya. Yang terutama dijumpai adalah:
    1. Keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir.
    Keluarnya lendir ini terjadi akibat terlepasnya gumpalan lendir yang selama kehamilan menumpuk di sekitar leher rahim, diikuti terbukanya pembuluh darah kapiler serta pergeseran antara selaput ketuban dengan dinding dalam rahim.
    2. Penipisan dan pendataran leher rahim (hanya dapat diketahui lewat pemeriksaan dalam oleh dokter atau bidan).
    Leher rahim akan membuka hingga ukuran 10 cm, pada saat itu biasanya janin sudah bisa dilahirkan.
    3. Pecahnya ketuban secara spontan, diikuti keluarnya cairan ketuban yang bening dan berbau agak amis.
    Ibu mungkin merasa seperti tiba-tiba ngompol. Jika ketuban sudah pecah, segeralah ke rumah sakit/bidan. Jika dibiarkan terlalu lama, dikhawatirkan bisa terjadi infeksi yang membahayakan baik ibu maupun janin.
  • Tips Menghadapi Saat Bersalin

  • 1. Kapan harus berangkat ke rumah sakit/bidan?
    - Rasa sakit timbul secara teratur tiap 5 menit (pada kelahiran pertama) atau tiap 10 menit (pada kelahiran selanjutnya).
    - Keluarnya darah lendir disertai mulas teratur.
    - Keluarnya air ketuban.
    Bila tanda-tanda terjadi maka segera ke rumah sakit!
    2. Sebelum mengejan
    Atur pernapasan saat timbul rasa sakit, caranya:
    - Saat sakit sedang terasa, tarik napas dalam kemudian keluarkan perlahan lewat mulut (tiup).
    - Saat sakit sudah lewat, bernapaslah seperti biasa.
    - Jangan berteriak agar tidak cepat lelah dan otot-otot tetap lemas sehingga persalinan lancar.
    3. Saat mengejan
    Tarik napas dalam dengan kedua tangan merangkul lutut dan kepala melihat ke arah pusat. Ketika terasa dorongan untuk mengejan, tahan napas dan mengejanlah dengan kuat seperti buang air besar. Ulangi mengejan tiga kali berturut-turut selama rasa sakit masih terasa. Jangan menutup mata selagi mengejan.

    Bersambung bagian 2 ... :D

    Sumber : Buklet Prenagen

    Komentar

    Postingan populer dari blog ini

    Back To Blogger

    Aulia 22 Bulan

    Ke Dokter